Sabtu, 17 Oktober 2015

PostHeaderIcon Persamaan Kuadrat



PERSAMAAN KUADRAT


A.  BENTUK UMUM
Bentuk umum persamaan kuadrat adalah
ax2 + bx + c = 0
     dengan a, b, c bilangan real dan a ≠ 0

Contoh :
Diberikan persamaan-persamaan kuadrat sebagai berikut:
2x2 −  x − 6 = 0
Faktorkan persamaan di atas!


Jumat, 16 Oktober 2015

PostHeaderIcon Differensial Total

Kamis, 15 Oktober 2015

PostHeaderIcon Bantuan Perhitungan Integral Tentu

Rabu, 14 Oktober 2015

PostHeaderIcon Matriks




Setiap bilangan dalam matriks disebut elemen atau unsur matriks yang letaknya ditentukan oleh baris dan kolom di mana unsur tersebut berada. Sebuah matriks sering kali dinyatakan dengan huruf besar (kapital).
Misalnya:
Matriks adalah susunan bilangan-bilangan dalam baris dan kolom yang berbentuk persegi panjang.
Baris sebuah matriks adalah susunan bilangan-bilangan yang mendatar dalam matriks.
Kolom sebuah matriks adalah susunan bilangan-bilangan yang tegak dalam matriks.

Sabtu, 10 Oktober 2015

PostHeaderIcon Logaritma dan contoh soal


LOGARITMA


Logaritma adalah invers dari perpangkatan, yaitu mencari pangkat dari suatu bilangan pokok, sehingga hasilnya sesuai dengan yang telah diketahui.


Dimana :
1.      a dinamakan bilangan pokok dengan 0 <  a < 1 atau a > 1.
2.      b dinamakan numerus, yaitu bilangan yang dicari logaritmanya, dengan b > 0.
3.      c dinamakan hasil logaritma.

Jumat, 09 Oktober 2015

PostHeaderIcon Eksponen dan Bentuk Akar




EKSPONEN DAN BENTUK AKAR

A.    EKSPONEN
Definisi
Jika a adalah suatu bilangan real dan n suatu bilangan bulat positif (bilangan asli), maka:
an = a x a x a x a x … x a
Dengan:
a = bilangan pokok (basis)
n = pangkat atau eksponen
 

Rabu, 07 Oktober 2015

PostHeaderIcon Turunan Dalam Ruang Dimensi –n


TURUNAN DALAM RUANG DIMENSI –n

1.        Turunan Parsial
        Turunan parsial fx (x,y) di (x0,y0) dapat dijelaskan sebagai kemiringan dari garis singgung pada lengkung di (x0,y0) atau turunan fungsi (x,y) terhadap variabel x. Jika pada perkuliahan Kalkulus I, kita membahas turunan suatu fungsi yang menggunakan satu variabel, maka pada Kalkulus lanjutan ini kita akan bahas turunan fungsi yang mengandung dua variabel atau lebih.
        Untuk menurunkan fungsi yang dimaksud, tidak dapat lagi menggunakan cara biasa, melainkan kita harus turunkan sebagian-sebagian atau di partisi, walaupun aturan baku turunan masih tetap dipakai.

Minggu, 04 Oktober 2015

PostHeaderIcon Integral Lipat Tiga

Jumat, 02 Oktober 2015

PostHeaderIcon Rumus Peluang


About Me

Foto Saya
Rika Melyanti
Palembang, Palembang/Sumatera Selatan, Indonesia
Lihat profil lengkapku

Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright

Designed by Kaylah Kristine Designs | Powered by Blogger